14 September 2014: Perbedaan antara revisi
←Membuat halaman berisi '{{Aletea}} {{September}} Minggu, 14 September 2014 Bacaan: {{Alkitab|Ibrani 12:11–17}} Nats: Ayat 14 ===Standar Hidup Kerajaan=== Yesus datang ke dunia ini tidak me...' |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 9: | Baris 9: | ||
Yesus datang ke dunia ini tidak membawa agama, tetapi Ia membawa kerajaan (Yohanes 18:36–37). Pada saat kita hidup di dalam Kristus, detik itu juga kita ada di dalam Kerajaan-Nya – yaitu Kerajaan Sorga, sekalipun kita masih tinggal di dalam dunia. Tidak mudah memang untuk tidak terhanyut arus dunia, dibutuhkan keteguhan hati dan hidup kudus; untuk tidak mudah diombang-ambingkan. | Yesus datang ke dunia ini tidak membawa agama, tetapi Ia membawa kerajaan (Yohanes 18:36–37). Pada saat kita hidup di dalam Kristus, detik itu juga kita ada di dalam Kerajaan-Nya – yaitu Kerajaan Sorga, sekalipun kita masih tinggal di dalam dunia. Tidak mudah memang untuk tidak terhanyut arus dunia, dibutuhkan keteguhan hati dan hidup kudus; untuk tidak mudah diombang-ambingkan. | ||
Inilah standar hidup Kerajaan Sorga yang harus ada dalam setiap Kristen, yakni memiliki tekad bersama untuk hidup di dalam kekudusan. Bahkan Alkitab mengajar kita untuk mengejarnya. Artinya, ada unsur proaktif di dalamnya. Kita harus berperan, bertekad mengusahakannya dan mengerjakannya. Allah kita bukanlah Allah yang pasif, Ia selalu proaktif dalam setiap aspek. Mengusahakan dan bekerja. | Inilah standar hidup Kerajaan Sorga yang harus ada dalam setiap Kristen, yakni memiliki tekad bersama untuk hidup di dalam kekudusan. Bahkan Alkitab mengajar kita untuk mengejarnya. Artinya, ada unsur proaktif di dalamnya. Kita harus berperan, bertekad mengusahakannya dan mengerjakannya. Allah kita bukanlah Allah yang pasif, Ia selalu proaktif dalam setiap aspek. Mengusahakan dan bekerja. | ||
Keluarga yang dikasihi Tuhan, jelas sudah bahwa inilah target hidup yang harus kita kerjakan, yaitu menjaga hati kita untuk hidup dalam damai dan mengejar kekudusan untuk dapat berjumpa dengan Bapa, muka dengan muka. Kini tekad kita mari menerapkan prinsip karakter hidup dengan standar Kerajaan Sorga, seperti yang diajarkan Yesus, mengedepankan kedamaian dan kekudusan, dimanapun kita berada. (ros) | Keluarga yang dikasihi Tuhan, jelas sudah bahwa inilah target hidup yang harus kita kerjakan, yaitu menjaga hati kita untuk hidup dalam damai dan mengejar kekudusan untuk dapat berjumpa dengan Bapa, muka dengan muka. Kini tekad kita mari menerapkan prinsip karakter hidup dengan standar Kerajaan Sorga, seperti yang diajarkan Yesus, mengedepankan kedamaian dan kekudusan, dimanapun kita berada. (ros) | ||
Revisi terkini sejak 27 Agustus 2014 07.08
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Minggu, 14 September 2014
Bacaan: Ibrani 12:11–17
Nats: Ayat 14
Standar Hidup Kerajaan
Yesus datang ke dunia ini tidak membawa agama, tetapi Ia membawa kerajaan (Yohanes 18:36–37). Pada saat kita hidup di dalam Kristus, detik itu juga kita ada di dalam Kerajaan-Nya – yaitu Kerajaan Sorga, sekalipun kita masih tinggal di dalam dunia. Tidak mudah memang untuk tidak terhanyut arus dunia, dibutuhkan keteguhan hati dan hidup kudus; untuk tidak mudah diombang-ambingkan.
Inilah standar hidup Kerajaan Sorga yang harus ada dalam setiap Kristen, yakni memiliki tekad bersama untuk hidup di dalam kekudusan. Bahkan Alkitab mengajar kita untuk mengejarnya. Artinya, ada unsur proaktif di dalamnya. Kita harus berperan, bertekad mengusahakannya dan mengerjakannya. Allah kita bukanlah Allah yang pasif, Ia selalu proaktif dalam setiap aspek. Mengusahakan dan bekerja.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, jelas sudah bahwa inilah target hidup yang harus kita kerjakan, yaitu menjaga hati kita untuk hidup dalam damai dan mengejar kekudusan untuk dapat berjumpa dengan Bapa, muka dengan muka. Kini tekad kita mari menerapkan prinsip karakter hidup dengan standar Kerajaan Sorga, seperti yang diajarkan Yesus, mengedepankan kedamaian dan kekudusan, dimanapun kita berada. (ros)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- RHK Aletea