RENUNGAN
.co
christian
online
Renungan

10 Oktober 2015

Dari Renungan

Langsung ke: navigasi, cari
Renungan Harian Keluarga Aletea
Renungan Artikel Konseling Kesaksian Jaringan Pelayan Anak Facebook
Templat:Oktober2024
thumbs

Sabtu, 10 Oktober 2015

Bacaan: Lukas 10 : 25-37

Nats: Ayat 33

Kasih Jiwa Keberagaman

Sebagaimana kita ketahui, hubungan antara Yahudi dan Samaria kurang harmonis. Yahudi memandang rendah orang Samaria. Dalam kondisi seperti ini, keadaan saling menghargai rasa-rasanya seperti “jauh panggang dari api”.

Bacaan kita hari ini menampilkan gambaran orang Samaria secara berbeda dari kacamata orang Yahudi. Mereka yang selama ini tidak dipandang, atau dipandang sebelah mata, justru memperlihatkan sikap yang berkarakter kasih kepada orang asing, yang tidak dikenalnya, bahkan terluka parah. Kondisi ini bisa saja berakhir buruk berbalik menjadi masalah bagi orang Samaria ini. Namun ia tak memperhitungkan itu. Ia rela menomorduakan kepentingannya bahkan berkorban bagi si asing. Hubungan yang asing, tidak saling kenal itu tak menjadi kendala baginya untuk menolong. Baginya, si korban adalah sesama. Sikap hati dan perilaku ini berbanding terbalik dengan rohaniwan Yahudi yang juga melewati si korban dan membiarkannya saja.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, sebagaimana orang Samaria di atas, perbedaan apapun yang melekat pada kita dan sesama, tidak boleh kita lihat dan menjadi tolok ukur untuk mengasihi atau tidak. Nilai kemanusiaan harus kita tempatkan lebih tinggi dari kotak-kotak yang kita bangun, bahkan berdasarkan kepentingan kita itu. Secara tidak langsung, orang Samaria ini menghargai pluralisme. Kasih dikerjakan tanpa memandang siapa orang lain. Kasih harus menjiwai keberagaman. (aws)

Pokok Doa hari ini:

  1. Pergumulan Pembaca;
  2. Keluarga-keluarga Kristen;
  3. Bangsa dan Negara;
  4. Pelayanan RHK Aletea.