Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Sabtu, 15 November 2014
Bacaan: 1 Korintus 1: 10-17
Nats: Ayat 10
Menghindari Perpecahan
Indonesia merupakan negara yang memiliki jumlah perceraian cukup tinggi yakni 333 ribu per tahunnya. Angka ini muncul menyusul adanya revisi Undang-undang (UU) Pernikahan yang mencantumkan batas usia pernikahan 16 tahun pada perempuan. Berita ini tentu menjadi bahan perenungan kita bersama karena saat ini banyak keluarga yang hidup dalam berbagai permasalahan. Jalan pintas yang mereka ambil adalah dengan bercerai. Mereka memiliki anggapan, saat bercerai maka masalah akan segera berakhir.
Firman Tuhan memerintahkan kepada kita untuk hidup seia sekata, tidak ada perpecahan, erat bersatu dan sehati sepikir. Tuhan telah mempersatukan kita dalam pernikahan yang kudus sehingga tidak dapat dipisahkan oleh manusia (bercerai). Adanya masalah bukan menjadi peluang adanya perpecahan melainkan sebagai sarana yang Tuhan pakai untuk menguji kesetiaan dan komitmen kita.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, Mari hadapi setiap masalah dengan baik, memohon pertolongan Tuhan agar diberi kemampuan untuk menyelesaikan setiap permasalahan dengan baik dan tuntas. Mari tanamkan kata satu dan rukun dalam setiap anggota keluarga, pun dalam masalah, kita akan tetap di dalam keluarga dan segera mencari jalan keluar bersama Tuhan. (wb)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa (Para Gubernur);
- Aletea (usah dana)