Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Jumat, 17 Oktober 2014
Bacaan: Yeremia 18:1-12
Nats: Ayat 4
=Dibentuk Ulang
Bagaikan bejana siap dibentuk, demikian hidupku di tangan-Mu. Dengan urapan kuasa Roh-Mu, kudibaharui selalu….” Terasa janggal, apa maksud bejana yang siap dibentuk? Bejana adalah hasil karya yang sudah jadi, mengapa harus dibentuk lagi?
Namun ayat nas di atas, mengingatkan kita bahwa tidak ada karya yang maha sempurna, maka harus terus menerus dirawat dan diperbaharui menjadi lebih baik. Ketika Tuhan menciptakan manusia Ia memandang sebagai ciptaan-Nya yang sungguh amat baik. Namun manusia telah merusaknya dengan ketidak-taatan pada perintahNya, akibatnya manusia menjadi berdosa, dan tidak lagi sempurna di hadapan Tuhan. Karena kasiNya, Tuhan terus menerus menyempurnakan kita menjadi sebuah karya yang indah dan berharga.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, sebagai orang percaya kita tidak terlepas dari masalah yang melemahkan dan merusak. Justru hal itu Tuhan pakai agar kita dapat semakin dekat dengan-Nya dan siap dibentuk menjadi lebih baik, bejana yang baru menurut apa yang baik bagi pandangan Tuhan. Ia tidak pernah tinggal diam terhadap kehidupan kita, bahkan sekalipun hidup kita rusak, Ia siap bekerja memperbaharui. Mari selalu membuka hati untuk dibentuk ulang. (shp)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa (Komnas HAM);
- Aletea (Rencana mengisi acara di Radio Pelita Kasih)