Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Kamis, 21 Mei 2015
Bacaan: Filipi 3:1-16
Nats: Ayat 13, 14
Roh Allah Memberi Kesanggupan
Ketekunan, itulah modal utama yang harus kita miliki untuk dapat menyelesaikan suatu pekerjaan. Namun bukan karena kekuatan manusia kita mampu bertekun dan setia, karena kita lemah. Tuhan Yesus tekun memikul salib dengan kekuatan kasih Bapa. Hal inilah yang menginspirasi Paulus.
Paulus memutuskan untuk tekun berlari menyelesaikan pertandingan iman sampai garis finish. Ia dengan masa lalu yang hitam dalam pandangan murid-murid Tuhan kini berbalik justru menjadi hamba Tuhan. Tidak mudah untuk dapat beradaptasi dan diterima di kalangan umat Tuhan dengan kredibilitas yang buruk, namun Paulus dengan gigih tekun melayani Tuhan dan memutuskan melupakan masa lalunya yang kelam. Roh Allah memberi kesanggupan kekuatan melewati, membuang trauma dan bayangan hitam masa lalu.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, sadar atau tidak, masa lalu kita dapat menjadi faktor penghambat meraih berkat-berkat Tuhan. Oleh karena itu, teladani Yesus yang tekun di jalan salib-Nya; Paulus yang dengan berani melupakan masa lalunya dan berlari dengan tekun sampai garis finish. Kita jangan merasa hidup akan baik-baik saja, segala kemungkinan bisa terjadi; sadari kelemahan kita dan memohon pertolongan Roh Kudus. Jangan anggap biasa Roh Kudus, karena Ia dahsyat, sedangkan kita lemah dan papa. Roh Kudus akan menolong dan memberi kesanggupan agar kita lepas dari segala penghambat untuk melangkah ke depan. (ros)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- Pelayanan RHK Aletea.