Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Kamis, 25 Juni 2015
Bacaan: 2 Korintus 9:6–15
Nats: Ayat 7
Belajar Memberi
Belajar memberi yang paling mudah adalah dengan mengajarkan memberi hadiah. Misal, anak kita mempunyai 2 buah pulpen yang sama warnanya. Kita mengajarkan mereka untuk memberikan satu pada temannya. Hal ini tentu akan menyenangkan, karena mereka masih bisa melihat ke mana perginya barang kesayangan mereka itu.
Tuhan mengajar kita untuk memberi dengan kerelaan hati, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, karena Tuhan mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. Memberikan sesuatu pada seseorang dengan tulus menunjukkan kita berlebih dan berkelimpahan dalam kemurahan hati. Kita tidak mau menikmati berkat Tuhan sendiri, namun mau membagikannya pada orang lain. Orang yang suka memberi tidak akan berkekurangan, karena Tuhan senantiasa mencukupkan kebutuhannya dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan dalam pelbagai kebajikan.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, untuk bisa memberi, harta bukan patokannya, namun hati kita sendiri yang menentukan. Kita sudah diberkati, mari menjadi berkat bagi banyak orang. Kekayaan itu terletak bukan pada seberapa banyak kita mengumpulkan tetapi seberapa banyak kita memberi. Dengan memberi kita memperkaya orang lain dan dengan demikian kita diperkaya dalam hal yang lain, yaitu karakter kasih. Di tengah arus hidup yang makin individualis ini mari kita mendidik dan mengembangkan sikap hati yang mau memberi, berbagi agar suasana hidup makin menyenangkan di sekitar kita.(rtgr)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- Pelayanan RHK Aletea.