Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Selasa, 2 September 2014
Bacaan: Yohanes 8:33-36
Nats: Ayat 36
Iman Dalam Pengampunan
Seorang pengendara mobil diberhentikan karena menerobos lampu merah. Dengan maksud ingin menggertak polisi, ia berkata, “Saya anak pejabat lho!” Tanpa diduga polisi berkata, “Mestinya sebagai anak pejabat tidak seenaknya, harus memberikan contoh yang baik dong!” Contoh ini sejajar dengan orang Yahudi, yang menonjolkan diri sebagai anak-anak Abraham.
Tuhan Yesus mengingatkan bahwa mereka bukan hanya pernah menjadi budak di Mesir tetapi juga budak dosa yang harus diselamatkan. Mereka terkejut karena merasa tidak pernah menjadi budak dosa, mereka umat istimewa keturunan Abraham. Nyatanya status sebagai umat Allah tidak serta merta membuat mereka hidup dalam kebenaran. Bila mereka anak Abraham, semestinya menyambut Yesus dan mentaati Dia.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, sebagai keluarga Kristus kita berbangga karena akan menerima keselamatan yang sempurna dari Tuhan. Kebanggaan itu hanya akan berdasar kalau kita sungguh memahami dan menghayati arti keselamatan. Iman dan penghayatan kitalah yang akan membuat kita menerima dengan sukacita anugerah keselamatan Tuhan. Mari nyatakan hidup melalui sikap yang mencerminkan anugerah keselamatan dari Tuhan: hidup dalam kasih dan pengampunan satu bagi yang lain. (arg)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- RHK Aletea