Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Rabu, 2 September 2015
Bacaan: Lukas 10:29-37
Nats: Ayat 37
Dengan Hati
Arnold 42 tahun berangkat dari Bandung dengan sepeda menempuh jarak ratusan km ke Turen Kab. Malang. Di daerah Pujon ia ditabrak mobil, lalu ditinggalkan begitu saja. Sepeda rusak, dan terpaksa dituntunnya. Di jalan ia ditolong oleh mas Gojali dengan sepeda motornya menempuh 50 km sampai Turen dengan selamat. Luar biasa, ternyata Mas Gojali yang beda iman ini menolong dengan sepenuh hati.
Seorang Samaria yang murah hati, juga menolong si korban perampokan dengan sepenuh hati. Merawat lukanya, menaikkan ke atas keledai, sedang dia jalan kaki menuntun keledai. Tidak sampai di situ, dia membayar penginapan bagi si korban. Orang Samaria yang dipandang kelas dua oleh Yahudi, dalam kisah ini lebih dihargai perbuatannya oleh Tuhan Yesus dibandingkan dengan sikap para petinggi agama Yahudi. Mereka yang menganggap diri umat pilihan justru berlalu begitu saja lebih mengedepankan hukum dan kepentingannya daripada kasih.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, kita diajarkan untuk melayani dengan hati nurani yang murni, tak melihat kelas orang yang ditolong, tanpa pamrih atau harapkan balasan atau pujian dari orang lain, tanpa melihat siapa yang kita tolong. Kasih tetaplah kasih. Sekalipun kasih itu sulit dan berat, mari tetaplah menjadi penjaga nyala kasih dan melakukannya. Memberi dan memberi, sebab Tuhan sudah terlebih dulu memberkati kita. (mtm)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- Pelayanan RHK Aletea.