Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Sabtu, 30 Mei 2015
Bacaan: Yehezkiel 36:25-28
Nats: Ayat 27
Lingkaran Iman Yang Sempurna
Dalam sehari sedikitnya kita mandi dua kali, agar debu dan sel-sel kulit mati hilang dari tubuh, dan badan kembali segar. Bagi kita, mandi hanya berhubungan dengan persoalan kesehatan dan kebersihan tubuh.
Dalam budaya Timur Tengah, mandi tidak hanya dipahami sebatas membersihkan tubuh dari debu, tetapi lebih sebagai menyucikan diri dari segala kenajisan. Itulah sebabnya, sebelum melakukan ritual ibadah terlebih dulu harus membasuh tubuh agar bersih dari najis. Dalam konteks budaya itulah, kita dapat memahami ayat bacaan hari ini. Allah berjanji akan mencurahkan air yang jernih untuk menyucikan umat Israel dari segala kejahatan dan dosa mereka, lalu meletakkan Roh-Nya di dalam hati dan batin mereka agar hidup sesuai dengan ketetapan-Nya.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, kita percaya bahwa proses penyucian telah tuntas dilakukan oleh Yesus saat Ia mencurahkan darah-Nya di kayu salib. Allah melalui Kristus juga telah meletakkan Roh-Nya yang kudus ke dalam hati kita. Tetapi semua proses itu tidaklah lengkap dan sempurna, jika kita tidak hidup sesuai dengan ketetapan-Nya. Sebab, iman merupakan lingkaran yang penuh dan sempurna dari keselamatan, pencurahan Roh Kudus dan perbuatan nyata. Jika kita tidak melakukan perbuatan nyata sebagai wujud iman, maka keselamatan dan Roh Kudus menjadi sia-sia dalam hidup kita. Bukankah iman tanpa perbuatan menjadi mati? (nis)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara;
- Pelayanan RHK Aletea.