Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
Minggu, 30 November 2014
Bacaan: Lukas 2: 41-52
Nats: Ayat 45
Arti Sebuah Kehadiran
Tidak sedikit orang tua yang menganggap anak-anak akan aman saja keadaannya kalau segala kebutuhan anak sudah dipersiapkan, ada suster yang merawat, pembantu yang menyiapkan makanan, dsb. Memang, ada juga yang terjadi seperti yang dipikirkan orang tua, anak aman-aman saja, namun tidak sedikit yang terjadi pula bahwa segala apa yang dipersiapkan itu tidak dapat memberi jaminan perlindungan dan pemeliharaan bagi anak.
Yusuf dan Maria pun terjebak dalam pemikiran yang sama, mereka mengira Yesus sedang berjalan bersama sanak keluarga yang lain, sehingga mereka pun tetap meneruskan perjalanan pulang. Ternyata, setelah sehari seperjalanan jauhnya baru mereka menghadapi kenyataan bahwa Yesus tidak ada di antara sanak keluarga dalam perjalanan itu. Pada akhirnya mereka terpaksa harus kembali mencari di Yerusalem.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, terlepas dari kehendak Bapa di Sorga bahwa Yesus harus berada di Bait Suci, kisah ini menyadarkan kita bahwa pemeliharaan dan pengawasan terhadap kehadiran anak, bukan berdasarkan pada apa yang kita pikirkan tetapi apa yang kita lihat. Kehadiran menjadi jaminan akan pengawasan langsung, dan sekaligus menunjukkan adanya kebersamaan dan keutuhan antara orang tua dan anak, keutuhan keluarga. (hyl)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca;
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa (Pilkada-pilkada);
- Aletea (Tim Sirkulasi)