11 Mei 2014

Renungan Harian Keluarga Aletea
Renungan	Artikel	Konseling	Kesaksian	Jaringan Pelayan Anak	Facebook

Kamis, 1 Mei 2014

Bacaan: 1 Korintus 8:1-13

Nats: Ayat 6

Pilih Tuhan!

Hidup adalah pilihan dan ada begitu banyak tawaran penunjang hidup yang menggiurkan. Tuhan mengajari setiap kita cakap dalam membuat keputusan secara tepat.

Alkitab dengan tegas berkata bahwa hanya ada satu Tuhan yaitu Yesus Kristus, yang kita sembah di dalam Roh dan kebenaran. Artinya, ketika memutuskan menjadi pengikutNya, kita tidak punya pilihan lain selain menjadikan Dia sebagai satu-satunya Tuhan yang disembah. Roh kita berpusatkan pada Kristus dan terus memelihara keintiman denganNya.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, kita harus menyadari akan pentingnya menjadikan Yesus sebagai pusat hidup. Hal ini akan membuat kita peka akan Roh Kudus, juga memimpin kita untuk bertindak lebih berhati-hati dalam hidup ini. Banyaknya pilihan sarana hidup membuat kita sering tidak bisa fokus pada Tuhan. Bahkan ada yang terang-terangan berpaling dari Tuhan. Oleh karena itu, mari keluarga kita terus memelihara iman dan fokus pada Tuhan, agar roh kita terpelihara, selalu ada Tuhan dalam langkah kita. Firman-Nya, "Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (ros)

Pokok Doa hari ini:

1. Pergumulan Pembaca;
2. Keluarga-keluarga Kristen;
3. Bangsa (korban bencana alam Manado);
4. Aletea (pendirian Yayasan)

Minggu, 11 Mei 2014

Bacaan: 1 Samuel 16:14-23

Nats: ayat 14

Tatkala Ditingglkan Roh Tuhan

Siapa yang tidak menghendaki hidup terbebas dari kuasa roh jahat? Namanya saja melekat kata "jahat", berarti pekerjaan dan pengaruhnya hanya menghasilkan kejahatan, kemalangan bagi kehidupan kita. Mungkin kita akan bertanya, mengapa roh jahat masih terus mempengaruhi hidup kita?

Perikop pembacaan hari ini, memberikan jawaban atas pertanyaan di atas. Roh jahat terus merasuki Saul, mengganggu, membuat Saul tidak bisa tenang. Sehingga harus dicarikan seorang pemain kecapi untuk memainkan kecapinya untuk menghibur Saul dan membuat dia bisa tenang kembali. Di ayat 14 dikatakan bahwa Roh Tuhan telah undur dari Saul, maka dia diganggu roh jahat. Roh Tuhan undur dari pada Saul tidak terlepas dari sikapnya yang tidak lagi menundukkan diri di bawah pimpinan Tuhan, tidak lagi patuh dan taat pada kehendak Tuhan.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, menjadi jelas bahwa kalau hidup kita dipimpin Roh Kudus maka kita akan terbebas dari segala gangguan roh jahat. Untuk itu, jangan biarkan Roh Tuhan itu undur dari kehidupan kita. Oleh karena itu, kepatuhan dan ketaatan pada kehendak Tuhan harus terus kita pegang. (hyl)

Pokok Doa hari ini:

1. Pergumulan Pembaca;
2. Keluarga-keluarga Kristen;
3. Bangsa (Lembaga Peradilan);
4. Aletea (Pelayanan di LP Pemuda Tangerang)