Dari Renungan
Renungan Harian Keluarga Aletea | |||||
---|---|---|---|---|---|
Renungan | Artikel | Konseling | Kesaksian | Jaringan Pelayan Anak |
< | Januari 2015 | > | ||||
'14 | '15 | |||||
M | S | S | R | K | J | S |
1 | 2 | 3 | ||||
4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 |
18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 |
25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 |
Kalender Setahun |
Selasa, 6 Januari 2015
Bacaan: 1 Tawarikh 16:7-36
Nats: Ayat 36a
Fokus Pada Tuhan
Pak Romadi dan keluarga bersyukur boleh memasuki tahun 2015. Di tahun lalu banyak dukacita mereka alami. Pak Romadi di-PHK, anaknya masuk rumah sakit dan rumahnya kebanjiran. Tetapi keluarga ini selalu memandang Tuhan dan bersyukur atas karya-Nya.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, awal tahun biasanya kita memiliki semangat baru, kita berharap tahun ini lebih baik dari tahun lalu, Tuhan memberikan berkat-berkat baru dan di sinilah kita belajar mengucap syukur. Perhatikan nyanyian puji-pujian Daud yang begitu panjang. Daud bisa sangat rinci menceritakan berbagai kasih setia Tuhan, karena Daud tidak fokus akan hal-hal buruk yang ia alami, namun segala kebaikan Tuhan yang dialaminya dan bangsa Israel. Dalam pujiannya selalu ada bagian pengagungan karya besar Tuhan. Selalu begitu. Hal ini mau mengatakan bahwa ia selalu mengingat karya Tuhanlah yang memampukannya.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, tidak sedikit orang yang sulit mengingat, mencatat, merinci, apalagi bersyukur atas segala karya Tuhan. Mengapa , karena fokus pandang mereka adalah pada masalah hidupnya. Itu menutupi pandangan rohani mereka pada peran Allah. Dalam langit dan bumi baru, diperlukan sikap hati yang fokus pada Tuhan. Momen ini adalah saat kita membuka cara pandang baru, fokus pada Allah, agar kita mampu melihat dan bersyukur betapa ajaibnya Tuhan bagi kita, terus dan selamanya. (rtgr)
Pokok Doa hari ini:
- Pergumulan Pembaca
- Keluarga-keluarga Kristen;
- Bangsa dan Negara
- Pelayanan RHK Aletea.